Senin, 02 Februari 2009

Wasiat Imam Al-Ghazali

Wasiat Imam Al-Ghazali kepada muridnya

Wahai anakku, nasehat itu merupakan sesuatu yang sangat mudah dilakukan namun sangat sulit untuk menerimanya karena bagi sebahagian orang nasihat itu merupakan pil pahit. Sesungguhnya bagi seseorang yang memperoleh pengetahuan namun tidak mengamalkannya maka sesungguhnya ia hanya mendapatkan keletihan saja. “ orang yang akan mendapat azab yang sangat pedih di hari kiamat adalah orang yang berilmu namun tidak memberikan manfaat dengan ilmunya”

Wahai anakku, janganlah menjadi orang yang bekerja tetapi sia-sia (muflis) tidak mendapat apa-apa, dan janganlah menjadi orang yang berijtihad tapi tidak taat , dan yakinkan dalam diri bahwa tanpa ilmu seseorang itu tidak akan berguna seperti perumpamaan seseorang dengan sepuluh pedang buatan Hindia dan dia berada di padang pasir lalu keluar menghadangnya singa yang besar maka apakah pedang itu mampu menghadangnya tanpa digunakan? Seperti itulah perumpamaan ilmu dan amal maka tidak ada manfaat ilmu tanpa amal.

Wahai anakku, meskipun engkau membaca ilmu selama seratus tahun dan mengarang seribu buku maka dengan rahmat Allah engkau bukanlah pakarnya tanpa ada pengamalan.

Wahai anakku, apabila engkau tidak bekerja maka engkau tidak akan mendapatkan upah seperti yang diutarakan Imam ‘Ali Karamahullahu wajhah: “ barangsiapa yang menyangka bahwa tanpa usaha ia akan berhasil maka sesungguhnya ia hanyalah seorang pengkhayal, khayalan itu merupakan harta benda yang berupa kebodohan. Hasan al-Bashri rahimahullah mengatakan: “ meminta surga tanpa beramal merupakan dosa”.

Wahai anakku, hiduplah sesuai dengan keinginanmu maka sesungguhnya engkau itu adalah mayat, dan cintailah seseorang yang engkau sukai maka sesungguhnya engkau akan berpisah dengannya, dan berbuatlah sesuka hatimu maka sesungguhnya engkau akan mendapat balasannya.
Sesungguhnya ilmu itu sendiri saat ini tidak akan menjauhkanmu dari maksiat dan tidak dapat menyelamatkanmu esok hari dari api neraka , jika engkau pada hari ini tidak beramal dengan sungguh-sungguh maka engkau pada hari kiamat akan mengatakan “ maka kembalikanlah kami maka kami akan beramal shalih” (QS.As-Sajadah : 12). Maka akan dikatakan kepadamu : ‘’Ya inilah engkau dari mana engkau berasal”.

Dari risalah imam al-Ghazali kepada salah seorang muridnya dengan sedikit perubahan.

Translated from: Qiraah’s book lil mustawa tsalits

0 Responses to “Wasiat Imam Al-Ghazali”

Posting Komentar